Beppa Ogi - Kuih Tradisional Orang Bugis
Baje
canggoreng, kue tradisonal ini bahan utamanya dari kacang tanah dan
gula merah, rasanya gurih dan manis. Panganan ini dapat bertahan sampai
1 (satu) bulan dalam kemasan.
Kue
ini merupakan makanan tradisional yang dikenal dengan nama Barongko
yang bahan utamanya dari pisang yang dihaluskan dan dicampur dengan
bahan kue lainnya. Uniknya kue ini dibungkus dengan daun pisang yang
memiliki bentuk tersendiri. Kue ini menjadi kue favorit di acara-acara
pernikahan Masyarakat Bugis-Makassar khususnya di Kota Parepare.
Kue
ini merupakan makanan tradisional yang memilki rasa manis yang khas
dimana rasa golla cella (gula merah; baca : Indonesia) mendominasi kue
ini. Kue ini dikenal dengan nama Beppa golla cella karena dominasi bahan
adonanya adalah golla cella (gula merah; baca : Indonesia) dan dalam pembuatannya memilki cetakan khusus.
Kue
ini merupakan makanan tradisional yang memiliki rasa khas, manis dan
renyah. Untuk acara pernikahan masyarakat Bugis kue ini menjadi syarat
yang mesti ada. Kue tradisional ini dikenal dengan sebutan beppa pute
yang bahan utamanya terbuat dari putih telur.
Kue
tradisional yang satu ini dikenal dengan nama cucuru tekne yang bahan
utamanya terbuat dari tepung beras dan gula merah. Keu ini memilki khas
rasa manis gula merah, renyah dan enak. Bentuknya yang khas lonjong
dan sedikit mengkerucut diujungnya menjadikanya lebih unik.
Didara
Belanda, kue tradisonal ini bahan utamanya tepung terigu dan telur
yang memilki warna khas oranye dan kuning. Panganan kue ini memiliki
rasa yang manis. Belum ada sumber sjarah yang jelas mengapa kue ini
dinamakan didara belanda ,mungkin karena warnanya yang oranye yang
merupakan warna kesukaan orang Belanda sehingga dinamakan didara
belanda.
Katirisala,
kue tradisonal ini bahan utamanya beras ketan hitam, gula merah dan
telur yang memilki rasa enak, manis dan khas. Dalam pembuatannya kue
ini biasanya memilki cetakan khusus berbentuk bundar , kue yang satu
ini terdiri dari dua lapisan dimana lapisan bawahnya terbuat dari beras
ketan dan lapisan atasnya terbuat dari campuran gula merah dan telur.
Katirisala menjadi salah satu jamuan bosara (baca : bugis) yakni
hidangan kue yang biasanya selalu ada dalam acara pernikahan atau
acara-acara masyarakat Bugis Makassar.
Nennu-nennu,
kue tradisonal ini bahan utamanya dari tepung beras ketan dan gula
merah yang memilki rasa manis dan renyah. Bentuknya yang unik kayak
tumpukan serabut-serabut halus dengan beratnya yang sangat ringan
membuat penasaran untuk mencicipinya. Kue ini dapat bertahan selama
sebulan.
Onde-onde
jawa, kue tradisonal ini bahan utamanya dari tepung beras ketan yang
memliki isi tengah kacang hijau. Kue gorengan ini memilki rasa yang
enak dan penampilan unik dengan taburan wijen yang memenuhi permukaan
kue ini.
Putu,
makanan tradisonal ini bahan utamanya dari tepung beras yang dikukus
dalam wadah khusus, rasanya sangat nikmat jika disajikan hangat-hangat
dengan sambal khas dari ampas minyak goreng. Makanan ini hanya
didapatkan pada subuh hari untuk sarapan pagi yang nikmat. Ada beberapa
tempat di Kota Parepare yang setiap paginya menjual makanan ini antara
lain : Jalan Baso Dg. Patompo, Jalan Lasinrang.
Putu Pesse, kue tradisonal ini bahan utamanya dari tepung beras ketan dan gula pasir yang memilki rasa manis dan renyah.