Foto: Getty Images/iStockphoto/SoiferJakarta -
Setiap perempuan mempunyai aroma vagina yang bermacam-macam dan hal tersebut yakni normal. Namun umumnya ada yang berbau tidak mengecewakan tajam. Hal ini umumnya disebabkan oleh siklus menstruasi atau setelah berafiliasi seks.
Penyebab lazim bau vagina yang tidak wajar umumnya lantaran kebersihan vagina yang buruk.
Bau vagina juga dipicu oleh bakteri, nanah sampai kanker. Beberapa hal yang menyebabkan bau vagina kurang sedap umpamanya vaginosis bakterial yakni kemajuan berlebih dari basil vagina.
Tetapi gotong royong bau vagina itu menyerupai apa aja sih? Berikut 7 kombinasi bau vagina dan penyebabnya:
1. Bau menyerupai fermentasi
Sangat lazim bagi vagina untuk menciptakan aroma yang tajam atau asam. Banyak yang mengaitkannya dengan bau makanan fermentasi. Faktanya, yogurt, dan bahkan beberapa bir asam mengandung jenis basil baik atau Lactobacilli yang serupa menyerupai bau vagina yang sehat
2. Bau menyerupai tembaga
Banyak orang mengungkapkan bahwa bau vagina menyerupai tembaga dan logam. Padahal aroma menyerupai logam ini umumnya disebabkan oleh darah.
Darah mengandung zat besi, yang mempunyai bau logam dimana penyebab paling lazim dari darah yakni menstruasi.
Adapun penyebab yang lain yakni seks. Pendarahan ringan setelah berafiliasi seks sanggup menjadi hal biasa. Umumnya lantaran kekeringan vagina atau seks yang mempunyai efek yang sanggup membuat luka kecil atau goresan. Untuk mencegahnya, coba gunakan pelumas.
3. Bau anggun menyerupai molase
Alasan untuk bau anggun umumnya lantaran bakteri. Salah satunya PH vagina selaku ekosistem basil yang senantiasa berubah.
4. Bau kimia
Aroma vagina juga ada yang menyerupai aroma materi kimia menyerupai kamar mandi yang gres dibersihkan. Atau baunya menyerupai dengan pemutih dan amonia.
Alasan khususnya yakni air seni. Urine mengandung produk sampingan dari amonia yang disebut urea. Penumpukan urin di busana dalam atau di sekeliling vulva perempuan sanggup menetralisir bau kimia. Perlu diingat, urin yang berbau amoniak ialah tanda dehidrasi.
- Bau busuk atau amis
- Debit abu-abu, putih, atau hijau
- Vagina gatal
- Terasa menyerupai ada pembakaran di saat buang air kecil
5. Bau keringat
Bau vagina bahkan sanggup sama dengan bau badan, hal ini dikarenakan terdapat kelenjar keringat di belahan vagina.
Bau keringat ini disebabkan oleh adanya stres emosional. Tubuh mengandung dua jenis kelenjar keringat, apokrin dan ekrin. Kelenjar ekrin menciptakan keringat untuk mendinginkan tubuh dan kelenjar apokrin merespons emosi.
Kelenjar apokrin ini mengisi ketiak sampai ke area selangkangan. Saat sedang stres atau cemas, kelenjar apokrin menciptakan cairan menyerupai susu. Dengan sendirinya cairan ini tidak berbau. Tetapi di saat cairan ini bersinggungan dengan banyak basil vagina di vulva maka sanggup menciptakan aroma yang menyengat.
6. Bau amis
Aroma vagina acap kali juga berbau amis. Hal ini umumnya disebabkan oleh Vaginosis bakteri. Selain itu juga sanggup disebabkan oleh Trikomoniasis yang ialah nanah menular seksual paling umum. Tidak perlu khawatir nanah ini sanggup disembuhkan dan mudah diobati dengan antibiotik.
Bau busuk pada trikomoniasis mempunyai bau yang sungguh menyengat. Dan jikalau terus mengalami bau busuk yang mempunyai efek vagina sanggup terindikasi dalam keadaan yang lebih serius.
7. Bau menyerupai organisme yang membusuk
Bau busuk yang menciptakan hidung mengernyit dan muka berkerut terang bukan hal yang biasa. Jika baunya busuk, menyerupai organisme mati umumnya terjadi di dalam vagina bukan di belahan luarnya.
Umumnya disebabkan oleh tampon yang tertinggal. Membiarkan tampon secara tidak sengaja berhari-hari, bahkan berminggu-minggu di dalam vagina akan mengeluarkan aroma busuk.
Simak Video "Seks Anal dan Risiko Kesehatannya"
[Gambas:Video 20detik]
